
WPdotCOM — Saat dalam perjalanan menuju Kota Solok pada hari Sabtu 20 Oktober 2018, ada kabar untuk mengikuti Workshop Penulisan Karya Tulis Ilmiah (KTI) Guru.
Kepala SDN 1 Taratak Baru memberi informasi, penulis diusulkan untuk mewakili Kecamatan Tanjung Gadang pada kegiatan tersebut yang akan digelar lusa di Hotel bukik Gadang selama dua hari. Kepala Sekolah juga memberitahukan, penulis merupakan pengganti dari peserta yang telah diusulkan sebelumnya, karena yang bersangkutan dalam keadaan sakit. Penulis pun diberi waktu 5 menit untuk memberi jawaban.
Setelah berpikir beberapa saat, penulis mengiyakan tawaran yang diberikan. Walau hanya sebagai peserta pengganti untuk mengikuti Workshop tersebut, tidak membuat penulis merasa kecil hati.
Sebagai seorang pendidik, tentunya sangat sadar bahwa Workshop Penulisan Karya Tulis Ilmiah itu, akan sangat membantu penulis dalam menambah wawasan dan keterampilan dalam membuat KTI yang sesuai dengan tuntutan keprofesian dan tuntunan yang tepat.
Menulis merupakan hal yang sangat ditakuti oleh guru-guru selama ini, termasuk penulis sendiri. Dalam hati penulis berkata, apakah sanggup untuk mengikuti, dan menyelesaikan semua tuntutan workshop tersebut.
Berbekal keyakinan penuh, Senin pagi menulis diantar suami menuju Hotel Bukik Gadang. Senyum manis panitia menyambut kedatangan peserta workshop yang mengantri untuk melapor. Setelah memasuki ruangan acara, penulis membaca spanduk yang terpasang di depan bahwa yang menjadi Nara Sumber Pelatihan KTI dua hari ini adalah Lembaga pusat Pengkajian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (P3SDM) Melati.
Acara pun di buka. Pembukaan secara resmi oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sijujung, Ramler, SH.MM. Dalam sambutannya berpesan kepada seluruh peserta workshop, agar mengikuti kegiatan ini dengan semangat dan serius. Karena narasumber pelatihan KTI kali ini, didatangkan langsung dari Kota Malang, Jawa Timur.
Kemudian, kegiatan di lanjutkan oleh Direktur P3SDM Melati, Nova Indra. Penulis sangat terkesan dengan cara penyampaiannya, yang mengatakan menulis itu harus dengan cinta. Penulis sangat bersyukur sekali bisa mengikuti kegiatan ini.
Karya tulis Ilmiah merupakan hal yang wajib dibuat oleh seorang guru. Gunanya adalah untuk kenaikan pangkat sesuai dengan Permeneg PAN-RB No 16 Tahun 2009 pasal 11 bagian c, yang menyebutkan bahwa pengembangan keprofesian berkelanjutan meliputi pengembangan diri, publikasai ilmiah dan karya inovatif. Begitu juga dengan Peraturan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 35 Tahun 2010, tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya. Serta juga diatur dalam PP No. 11 Tahun 2017 tentang Manajemen Pegawai Negeri Sipil, sesuai dengan apa yang penulis ikuti hari ini.
Workshop penulisan KTI ini menjadi sangat penting guru. Selain menambah wawasan tentang tatacara penulisan KTI, juga sebabai wujud keprofesionalan sebagai seorang tenaga pendidik generasi harapan bangsa.
Daftar Pustaka
- Permeneg PAN-RB Nomor 16 Tahun 2010
- Permendiknas Nomor 35 Tahun 2010
- PP No 11 Tahun 2017
Penulis: Susi Zulfia Nursa, S.Pd.I (Guru SDN 1 Taratak Baru)