WPdotCOM, Kab. Ngada, NTT – Tarian ‘Jai’ adalah bagian dari khasanah budaya lokal Kabupaten Ngada Nusa Tenggara Timur. Tarian ini sarat dengan nilai-nilai filosofis yang diwariskan leluhur.
Mengingat pentingnya menumbuhkan kepedulian generasi muda terhadap budayanya sendiri, SMP Negeri 2 Bajawa Utara hadirkan kegiatan ekstrakurikuler Tarian Jai itu. Setiap hari Rabu dari pukul 13.00 – 15.00, peserta didik dipandu oleh seorang guru pembina.
Menurut guru pembina ekskul tersebut, Dominika Gele, S.Pd, melalui tarian Jai yang kini dikemas dalam tarian ‘Jai Kreasi’, peserta didik diingatkan akan pentingnya kebersamaan, kekeluargaan, jiwa gotong-royong, kerjasama, dan rasa tanggungjawab.
“Seperti yang telah ditanamkan oleh para leluhur, melalui tarian ‘Jai Kreasi ini, banyak nilai-nilai penting kehidupan yang perlu didalami peserta didik,” demikian terang alumnus Fakultas Sendratasik Unika Kupang yang biasa disapa Migel itu, Jumat kemarin, (13/3).
Sementara itu, Kepala SMP Negeri Bajawa Utara, Viktorinus Rema Gare, S.Pd mengatakan, Tarian Jai adalah salah satu warisan budaya leluhur yang diturunkan dari generasi ke generasi masyarakat kabupaten Ngada sampai saat ini.
Sebagai warisan leluhur kata Viktorinus, budaya lokal masyarakat Ngada ini tidak akan berkembang tanpa adanya peran serta kaum muda di dalamnya. Kaum muda yang sangat strategis dan potensial sebagai penerus adalah para pelajar baik dari tingkat SD, SMP, SMA/SMK sampai Perguruan tinggi.
“Dengan derasnya arus globalisasi, dikhawatirkan budaya bangsa khususnya budaya lokal akan mulai hilang. Agar budaya lokal tetap terjaga dan lestari, maka diperlukan upaya mempertahankannya dengan kembali diajarkan dan dikembangkan melalui sekolah dalam kegiatan ekstrakurikuler. Khususnya dalam pelajaran seni dan budaya”, lanjutnya.
Lebih jauh Viktorinus menyampaikan, budaya adalah suatu kebiasaan yang mengandung nilai-nilai yang diturunkan kepada setiap generasi ke generasi agar dapat dipelajari dan dilestarikan oleh generasi berikutnya. Kebiasaan tersebut, mengandung nilai-nilail luhur yang mencerminkan identitas daerah di Nusantara.
“Melalui kegiatan ekstrakurikuler peserta didik diajarkan menari tarian Jai Kreasi. Kegiatan ekstrakurikuler “Tarian Jai” yang dilakukan secara terus-menerus, sangat bermanfaat untuk mengembangkan potensi peserta didik dan menanamkan nilai-nilai karakter cinta budaya Ngada, khususnya di SMP Negeri 2 Bajawa Utara,” pungkasnya.
Reporter: Viktor Rema Gare
Editor: d’