
WPdotCOM, Padang — Tren penurunan kasus positif Covid-19 di Kota Padang diyakini akan turut memengaruhi kebijakan yang bakal diambil oleh pemerintah daerah. Salah satu di bidang pendidikan.
Jika tren ini terus berlanjut maka kemungkinan proses belajar mengajar (PBM) akan kembali dilaksanakan di sekolah.
“Ini yang sedang kita evaluasi sekarang. Dengan terjadinya tren penurunan kasus positif Covid-19 akan mempengaruhi aktifitas pendidikan kita selanjutnya,” ujar Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah, Rabu (24/6) kemarin.
Namun ia menegaskan, pembukaan sekolah akan dilakukan bila Kota Padang sudah dinyatakan aman dari penyebaran virus corona atau Covid-19.
Sekarang proses PPDB sedang berjalan. Kita akan pantau terus perkembangannya. Kalau seandainya memungkinkan belajar di sekolah, tentu akan kita pertimbangkan.
“Berapa hari anak-anak sekolah, jam pelajarannya dan lain sebagainya. Semuanya akan kita pertimbangkan,” sebut Mahyeldi.
Mahyeldi mengatakan, kalau anak-anak terlalu lama di rumah dan mereka tidak ada aktivitas fisik, nanti bisa memberikan pengaruh yang tidak positif terhadap diri mereka.
“Ini juga akan menjadi pertimbangan kita nantinya. Kita ingin bagaimana kegiatan pendidikan di Kota Padang ini dapat berjalan dengan maksimal,” katanya. (*/mcp)
