PADANG – Pra-Olimpiade Sains (Promise) ke-8 di SMPN 7 Kota Padang, Provinsi Sumatra Barat (Sumbar), Rabu (4/9/2024) kemarin resmi dibuka oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Padang, Yopi Krislova.
Yopi berharap, melalui olimpiade ini, potensi siswa-siswi dalam bidang sains dan matematika dapat teridentifikasi, sehingga mereka yang berbakat dapat menerima bimbingan lebih lanjut dan dipersiapkan untuk kompetisi di tingkat yang lebih tinggi.
“Kegiatan semacam ini akan terus dilaksanakan untuk menyongsong generasi emas 2045 mendatang,” ujar Yopi Krislova.
Disdikbud Kota Padang, menyiapkan dua piala bergilir yang akan diperebutkan di setiap tingkat kompetisi. Selain piala bergilir, hadiah berupa uang tunai juga disiapkan bagi para pemenang.
Menanggapi hal itu, Kepala SMPN 7 Padang, Ali Usman, mengungkapkan bahwa jumlah peserta olimpiade tahun ini meningkat signifikan dibanding tahun sebelumnya. Sebanyak 472 peserta dari tingkat SD dan 1.402 peserta dari tingkat SMP turut berpartisipasi dalam kompetisi ini.
“Pekan olimpiade atau Promise ini telah berlangsung selama delapan tahun berturut-turut. Tujuannya adalah menjaring siswa yang memiliki potensi di bidang sains dan matematika,” ujar Ali Usman.
Selain olimpiade, Disdikbud Kota Padang juga mengadakan acara Hari Panen Karya dengan tema “Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.”
Pada kesempatan ini, SMPN 7 Padang memamerkan hasil karya siswa-siswi yang telah dibimbing oleh para guru selama 10 hari terakhir, termasuk kain batik dan hiasan lainnya yang dibuat dari bahan bekas, dipamerkan langsung dalam acara Promise dan HUT SMPN 7 Padang.
Olimpiade tersebut berlangsung selama dua hari, 4-5 September 2024, meliputi Olimpiade Matematika, Ilmu Pengetahuan Alam (IPA), dan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) untuk tingkat SD dan SMP seluruh Kota Padang.(infopublik)
