WPdotCOM, Bengkalis – Sekolah Indonesia Menulis dalam waktu dekat taja program pelatihan kepenulisan di Kabupaten Bengkalis.
“Benar. Ini program untuk wilayah Riau dalam tahun ini. Setidaknya ada 4 kali pelatihan yang kita jadwalkan. Dan ini merupakan wadah berkembangnya budaya literasi di kalangan guru-guru daerah Melayu,” demikian ujar Nova Indra, pimpinan lembaga Pusat Pengkajian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (P3SDM) Melati yang menaungi unit kerja Sekolah Indonesia Menulis, Jumat (24/1).
Nova menambahkan, untuk Kabupaten Bengkalis, selama ini lembaganya juga telah pernah memfasilitasi penerbitan buku guru. Namun karena dirasakan sangat kurang dari kuantitas pengembangan budaya literasi di daerah itu, pihaknya akan turun langsung melakukan pembinaan.
“Kita akan lakukan pembinaan dan peningkatan sumber daya guru di bidang kepenulisan. Sebagai bagian dari Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKG) Guru itu untuk publikasi ilmiah dan karya inovatif,” imbuhnya.
Mengenai wakti pelaksanaannya Nova menjelaskan, saat ini tim P3SDM Melati sedang melakukan persiapan di daerah Riau, termasuk Kabupaten Bengkalis.
“Kita punya tim di Bengkalis yang akan mempersiapkan segala kebutuhan administrasi pelatihan ini. Dan saat ini, tim sedang bekerja untuk itu,” jelas penulis buku dan novel itu.
Lebih jauh ia menjelaskan, para guru yang ingin mengikuti program pelatihan ini nantinya, tidak perlu ragu. Tim Sekolah Indonesia Menulis yang akan diturunkan membimbing peserta adalah person-person profesional di bidang kepenulisan.
“Untuk instruktur dan narasumber, kita tetap berpegang pada kebiasaan kita selama ini. Hanya tim yang sudah menjadi penulis profesional yang kita turunkan. Di P3SDM Melati tidak ada instruktur yang hanya kerjanya bisa ngasih teori tanpa karya. Kami siapkan instruktur dan narasumber yang sudah melahirkan karya berbentuk buku dan jurnal ilmiah. Jadi tidak ada instruktur abal-abal,” tegasnya.
Menutup wawancara media ini dengan pimpinan P3SDM Melati yang juga pesilat di Tapak Suci itu, ia mengatakan, “mulai saat ini guru-guru di wilayah Riau, khususnya Bengkalis, sudah dapat mendaftarkan diri melalui jaringan yang kami tetapkan.” (d’)
