WPdotCOM, Bandung – SMA Negeri 1 Baleedah, sebagai salah satu sekolah unggulan yang banyak diminati oleh siswa untuk melanjutkan pendidikan setelah selesai di sekolah lanjutan tingkat pertama, tentunya sekolah ini memiliki banyak unggulan, utamanya dalam hal prestasi.
Baru baru ini, salah seorang siswa SMAN 1 Baleendah berhasil merebut 3 Emas dan 2 Perak pada gelaran Pekan Olahraga Nasional ke XX Papua atas nama Audrey Zahra Dhiya Anisa (kelas XII IPS 3) Kabupaten Bandung. Ia berhasil mengharumkan Jawa Barat pada cabor menembak pada gelaran olahraga bergengsi tersebut .
“Kami bangga atas perolehan anak kami yang bisa mengharumkan nama Jawa Barat umumnya, Kabupaten Bandung khususnya, dan sekolah tentunya. Sesungguhnya Audrey ini bukan hanya tercatat sudah mengharumkan nama Jawa Barat saja, dia adalah salah seorang atlet yang sudah go internasional. Dia juga sudah mengharumkan nama Indonesia di mata dunia, dia altlet kebanggaan Jawa Barat,” ungkap Agus Suherman, Waka Kesiswaan SMAN 1 Baleendah saat ditemui di sela-sela kegiatan vaksinasi, Jumat (15/10) kemarin..
Terkait pemberitaan di berbagai media ada beberapa atlet yang telah mengharumkan nama daerah tapi saat kepulangannya yang tidak di urus, bahkan ada yang pulang sendiri dengan menggunakan kendaraan umum tanpa adanya penjemputan sama sekali dari pihak pemerintah daerah mereka, Agus mengatakan, terlepas dari cerita yang di berbagai media, setelah ditelusuri langsung oleh Gubernur Jawa Barat, atlet tersebut sengaja mau pulang sendiri.
“Katanya mau biki kejutan terhadap orang tuanya, sebagaimana telah disiarkan di media tv dan berbagai pemberitaan lainnya. Namun dalam hal ini, hendaknya ketegasan dari panitia daerah masing masing agar kiranya para atlet tersebut saat kepulangannya betul-betul diatur, jangan sampai ada mereka yang pulang duluan, akibatnya terkesan seperti ditelantarkan oleh panitia. Padahal kemungkinan tidak demikian,” jelasnya.
“Untuk itulah, kami sangat berharap agar ke depan ini bisa menjadi catatan penting bagi pihak panitia, jangan sampai terjadi lagi. Sebab masyarakat umun tidak tahu apa sebenarnya yang terjadi, kenapa para atlet yang telah mengharumkan nama daerah seperti sengsara saat kepulangannya ke tempat asal mereka,” harap Agus.
Terkait penghargaan terhadap siswanya yang sudah mengharumkan nama Kabupaten Bandung dan sekolah, Agus mengatakan bahwa dalam hal ini, kepala sekolah SMAN 1 Baleendah sangat merespon setiap siswa yang berprestasi.
“Seperti untuk Audrey ini misalnya, walaupun dia belum pulang dan saat ini masih di Papua, kami sudah mengirimkan karangan bunga ucapan turut bahagia dan bangga atas prestasi yang sudah ia peroleh. Bahkan di depan sekolah juga kami pasangkan spanduk besar ucapan Selamat dan Sukses atas nama sekolah atas keberhasilannya meraih 3 Emas dan 2 Perak pada Cabor Menembak di PON XX Papua 2021,” terang Agus lagi.
“Ini adalah salah satu bentuk perhatian kita terhadap siswa yang telah berhasil mengharumkan nama sekolah. Kami insya Allah akan hadir memenuhi undangan dari pihak keluarga Audrey acara syukuran atas keberhasilannya tersebut. Rencananya akan dilaksanakan pada hari Minggu besok,” papar Agus mengakhiri.(YD)
