Jakarta – Association of National & Private Schools (ANPS) Indonesia menyelenggarakan Konferensi International ke-14 dengan tema ‘Menyongsong Pendidikan Masa Depan: Mari Bangkit Beraksi.’
Sebagai asosiasi yang peduli kepada masa depan pendidikan Indonesia, ANPS mengajak setiap pendidik untuk bangkit dan memeluk masa depan pendidikan bersama dengan menjadi pembelajar sepanjang hayat yang menginspirasi para pendidik lainnya.
“Visi ANPS adalah menjadi agen perubahan terdepan dengan mengedepankan keunggulan dalam pengajaran dan pembelajaran sekolah di Indonesia,” ucap Ketua ANPS, Hendro Widjaya dalam keterangannya, Sabtu (25/2) lalu.
Konferensi yang berlangsung selama dua hari pada tanggal 25-26 Februari di Le Meridien Hotel Jakarta itu meriah dan mencapai kapasitas maksimal.
Konferensi menghadirkan pembicara dan peserta dari seluruh dunia, termasuk Indonesia, Malaysia, Inggris, Australia, Amerika Serikat, Canada, Finlandia, Rumania, Filipina, dan banyak lainnya.
Ini merupakan bukti kepercayaan para pendidik dalam maupun luar negeri yang diberikan kepada organisasi ANPS.
“Kami merasa sangat terkejut ketika melihat begitu positif dan antusiasnya para pendidik terhadap Konferensi ini,” ucap Chief of Partnership ANPS, Reynold Hutabarat.
Konferensi ini memberikan kesempatan bagi pendidik untuk belajar dan bertukar ide dengan para profesional dan praktisi pendidik dari berbagai negara.
Ini adalah kesempatan yang sangat berharga untuk semua pendidik, terutama dalam menghadapi tantangan Pendidikan di masa depan.
“Kami juga berharap konferensi ini dapat memberikan semua peserta kesempatan untuk berjejaring dengan pendidik lain dari seluruh dunia dan membuka peluang kerja sama dengan skala internasional, contohnya seperti benchmark visit/study banding, student exchange or immersion programme/pertukaran pelajar, maupun teachers workshop/lokakarya pendidik dengan skala internasional,” tutur Lead Advisor ANPS, Richard Sidharta. (kompascom)