PADANG PANJANG – Persiapkan keterampilan penggunaan radio komunikasi dua arah seperti handy talkie (HT) dan radio rig, pengurus wilayah (Pengwil) Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) Wilayah 06 Kota Padang Panjang akan gelar Diksar Komunikasi Radio Mitigasi Kebencanaan.
Diksar Komunikasi Radio Mitigasi Kebencanaan yang akan diselenggarakan selama dua hari pada 30-31 Desember 2024 itu, akan diikuti sejumlah elemen. Hal itu disampaikan Ketua RAPI Padang Panjang, Wadriadi, SH, melalui Wakil Ketua II, Deny Syaputra kepada Warta Pendidikan di Padang Panjang, Kamis (12/12) siang.
Menurut Wadriadi, seperti disampaikan Deny, kegiatan Diksar tersebut merupakan kegiatan penutup tahun bagi RAPI Padang Panjang. “Diksar ini akan diikuti oleh sejumlah elemen organisasi seperti Lembaga Resiliensi Bencana (LRB) Muhammadiyah Pabasko, anggota Sispala dan Mapala, serta elemen warga yang diundang.
Dikatakan Deny pemegang callsign JZ03FK itu, kegiatan Diksar Komunikasi Radio Mitigasi Kebencanaan menjadi aktivitas penting yang dibutuhkan bagi para pengguna radio komunikasi.
“Penggunaan HT dan Rig, diatur oleh ketentuan dan peraturan perundang-undangan. Jadi para pengguna radio komunikasi juga perlu diayomi oleh organisasi resmi. Selain itu, penggunaan radio komunikasi yang diarahkan sebagai bagian dari kegiatan penanganan kebencanaan, juga perlu diwadahi dengan benar,” sebut Deny.
Rencana Diksar Komunikasi Radio Mitigasi Kebencanaan yang akan digelar selama dua hari itu, akan diisi dengan materi-materi khusus, yang dibutuhkan oleh pengguna radio.
“Ada beberapa materi penting di Diksar ini nantinya. Di antaranya, pengenalan sistem komunikasi radio dua arah, penggunaan dan perizinan, serta teknik komunikasi radio,” paparnya lagi.
Dilanjutkan Deny, untuk penyelenggaraan Diksar Komunikasi Radio Mitigasi Kebencanaan tahun ini, RAPI Padang Panjang telah menunjuk kepanitiaan.
“Kepanitiaan dihandle oleh anggota RAPI Padang Panjang. Ketua panpel diamanahkan kepada Sunarso Mintaraga (JZ03FAJ), Sekteraris Sonny Chandra (JZ03AQA). Mereka didampingi sejumlah personil RAPI,” pungkas Deny. (ist)