PASAMAN BARAT – Serah terima jabatan Kepala Madrasah Tsanawiyah Muhammadiyah Kajai berlangsung hari ini, Jumat (16/01 2025) di aula sekolah MTs Muhammadiyah Kajai. Giat itu dihadiri Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Pasaman Barat, Pimpinan Cabang Muhammadiyah Kajai, Pimpinan Cabang Aisyiyah Kajai, Majelis Dikdasmen PDM Pasaman Barat, majelis guru, tokoh masyarakat, sesepuh Muhammadiyah Kajai, Komite Sekolah, dalan lainnya.
Pembacaan SK Pemberhentian Hj. Ervina, S.Pd.I sebagai Kepala Madrasah yang lama, serta Pengangkatan Resi, S.Pd.I sebagai Kepala Madrasah yang baru, dibacakan Alharis, S.Pd selaku Sekretaris Majelis Pendidikan Dasar, Menengah dan Pendidikan Non Formal PDM Pasaman Barat. Dilanjutkan pelantikan yang dilaksanakan Abror Lisman, Sekretaris PDM Kabupaten Pasaman Barat mewakili Ketua PDM Pasaman Barat.
Hj. Ervina, S.Pd.I menjabat selama tiga periode jabatan yakni 12 tahun. Setelah tidak menjabat sebagai Kepala Madrasah, beliau tetap melanjutkan pengabdian sebagai tenaga pendidik di MTS Muhammadiyah Kajai. Tradisi ini memang berlaku demikian di dalam lingkungan Persyarikatan Muhammadiyah. Berhentinya kepala sekolah (AUM), tidak berarti yang bersangkutan keluar dan pensiun dari pengabdian.
Selama yang bersangkutan masih berkeinginan mengabdi, Muhammadiyah tetap membolehkan dan memberi penugasan. Demikian salah satu yang disampaikan Mizlan, S.Pd Wakil Ketua PD Muhammadiyah Pasaman Barat yang memberikan sambutan dan amanat dalam rangkaian acara tersebut.
“Kepala Sekolah mempunyai kewajiban untuk menghidupkan ortom IPM, Hizbul Wathan dan Tapak Suci Putra Muhammadiyah di lingkungan sekolah,” tegas Mizlan.
“Teruskan semua yang baik daripada Kepala Sekolah yang lama dan aktif inovasi untuk kemajuan sekolah. Majelis Guru aktif di ranting Muhammadiyah. Jika tidak, maka buat di lingkungan MTS Muhammadiyah Kajai satu ranting dibawah binaan Pimpinan Cabang Muhammadiyah Kajai,” pungkasnya.
Hafni Rozy Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah Kajai dalam sambutannya menyatakan bahwa MTs Muhammadiyah Kajai berdiri pada tahun 1932. Sampai tahun 2025 ini sudah dipimpin 5 (lima) Kepala Sekolah.
“Sekolah ini sudah berganti lima kali nama sekolah, hingga sekarang kita kenal sebagai Madrasah Tsanawiyah Muhammadiyah Kajai,” terangnya.
Madrasah yang berlokasi sebelum pasar Kajai di jalan lintas Simpang Ampek – Talu itu saat ini sudah memiliki 17 lokal belajar. saat di awal pengabdiannya, Hj Ervina, S.Pd.I diserahi 4 (empat) lokal belajar saja. Karena kegigihan dan keuletannya, bangunan fisik sekolah yang sewaktu bencana gempa Talamau 2021 dulu menjadi salah satu bangunan yang terdampak perlahan bisa dibangun.
Atas dedikasi tersebut, PDM Pasaman Barat memberikan sebentuk Piagam Penghargaan dan surat ucapan terimakasih kepada Hj. Ervina, S.Pd.I.
Pelantikan dan serah terima jabatan Kepala Madrasah Tsanawiyah Muhammadiyah Kajai ditutup dengan penyerahan cendramata dan kenang-kenangan.(Kontributor: DM)
