
WPdotCOM, Kota Malang — Sejumlah pihak mengapresiasi program Kemdikbud ‘Belajar dari Rumah’ yang ditayangkan di TVRI. Benarkah sangat membantu proses pembelajaran di tengah mewabahnya Covid-19?
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto, Senin kemarin menyampaikan harapannya terkait program “Belajar dari Rumah” benar-benar dimanfaatkan secara optimal oleh para siswa agar proses belajar masih tetap berjalan meskipun dari rumah.
Dalam kesempatan itu, dia juga kembali mengingatkan kepada siswa, orang tua, dan guru tentang pentingnya berdiam diri di rumah selama masa pandemi Covid-19.
Seperti di sebutkan Mendikbud Nadiem Makarim, program ‘Belajar dari Rumah’ merupakan bentuk upaya Kemdikbud membantu terselenggaranya pendidikan bagi semua kalangan masyarakat pada masa darurat Covid-19.
Melihat hasilnya di lapangan, para pelaku pendidikan menyikapi program tayangan itu dengan beragam pendapat.
Sri, Salah seorang guru di Jawa Timur mengatakan, program yang diluncurkan Kemdikbud itu sangat baik. Membantu memberikan pencerahan bagi suasana belajar dari rumah di saat kegiatan belajar mengajar secara tatap muka digantikan dengan media daring.
“Ini memberikan suasana baru bagi pembelajaran yang selama beberapa pekan belakangan dirasakan monoton oleh sebagian siswa kita,” demikian ungkapnya.
Sementara itu, guru lain yang enggan menyebutkan identitasnya mengatakan kepada Warta Pendidikan, kemasan yang disuguhkan Kemdikbud dalam program tayangan Belajar dari Rumah masih terkesan sekedar mengisi kegiatan saja. Belum menjurus pada tujuan pembelajaran itu sendiri,” paparnya.
Di lain pihak, seperti diberitakan media ini sebelumnya, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) sangat mengapresiasi program Kemdikbud itu. (d’)
