Pendekatan Metode Belajar Tuntas di Masa Pandemi dalam Meningkatkan Kemampuan Menulis Cerita Anekdot Siswa Kelas X SMA Negeri 3 Batu Tahun Pelajaran 2020/2021

ARTIKEL ILMIAH16 Dilihat
Shopee Indonesia
Shopee Indonesia

Kesimpulan

Kemampuan menulis cerita Anekdot dapat ditingkatkan dengan cara belajar aktif model pembelajaran terarah. Cerita Anekdot memiliki sistem penulisan yang sangat rumit dengan struktur tersendiri yang berupa abstraksi, orientasi, krisis, reaksi, dan koda, oleh karena itu pembelajarannya perlu dilakukan latihan secara berulang-ulang .

Dari hasil kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan selama tiga siklus, dan berdasarkan seluruh pembahasan serta analisis yang telah dilakukan dapat disimpulkan sebagai berikut: 1) Pembelajaran dengan cara belajar aktif model Belajar Tuntas memiliki dampak positif dalam meningkatkan kemampuan siswa dalam menulis cerita anekdot yang ditandai dengan peningkatan ketuntasan belajar siswa dalam setiap siklus, yaitu siklus I (57,57%), siklus II (72,72%), siklus III (87,87%). 2) Penerapan cara belajar aktif model Belajar Tuntas mempunyai pengaruh positif, yaitu dapat meningkatkan motivasi belajar siswa dalam menulis cerita anekdot yang ditunjukkan dengan rata-rata jawaban siswa yang menyatakan bahwa siswa tertarik dan berminat dengan model belajar aktif sehingga mereka menjadi termotivasi untuk belajar.

Shopee Indonesia

DAFTAR PUSTAKA

  1. Ambary, Abdullah, dkk. 1999. Penuntun Terampil berbahasa Indonesia dan Petunjuk guru. Bandung: Trigenda
  2. Arikunto, Suharsimi. 2002. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Bandung: Reneksa Cipta.
  3. Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2020. Panduan Pembelajaran Jarak Jauh: Bagi Guru Selama Sekolah Tutup dan Pandemi Covid-19 dengan Semangat Merdeka Belajar. Jakarta: Kemdikbud
  4. Gilbert A. Churchil.1991. Marketing Research Metodological Foundations. New York: The Dryden Press.
  5. Harisiati, Titik. 1999. Penelitian Tindakan Sebagai Aplikasi Metode Ilmiah dan Pemecahan Masalah Pembelajaran bahasa Dalam Seminar FPBS IKIP Malang.
  6. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. 2013. Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan Akademik. Jakarta: Politeknik Negeri Media Kreatif.
  7. Keputusan Bersama Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Agama, Menteri Kesehatan, dan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia 01/KB/2020, No. 516 Tahun 2020, No. HK.03.01/Menkes/363/2020, No. 440-882 Tahun 2020 tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran pada Tahun Ajaran 2020/2021 dan Tahun Akademik 2020/2021 di Masa Pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19);
  8. L. Silberman. 2004. Active Learning. 101 Cara Belajar Siswa Aktif. Bandung: Nuansa dan Nusamedia.
  9. Poerwadarminta, WJS. 1979. ABC Karang Mengarang. Yokyakarta. UP.
  10. 2005. Belajar Mudah Penelitian Untuk Guru-Karyawan dan Peneliti Pemula. Bandung: Alfabeta.
  11. Sukmadinata, Nana Syaodih. 2005. Metodologi Penelitian Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya.
  12. Sumardi & Nur Anggraeni. 2005. Terampil Berbahasa Indonesia Untuk SMA. Jakarta:

Ritul Idha Djarwati, S.Pd., M.Pd

Blibli.com
Shopee Indonesia