Jakarta – Permainan Lato-lato kian tren di seantero tanah air. Namun akhir-akhir ini banyak pendapat yang sepakat agar siswa tidak membawanya ke sekolah.
Anggota Komisi X DPR RI Debby Kurniawan mendukung kebijakan sejumlah sekolah yang melarang bermain permainan lato-lato saat Kegiatan Belajar Mengajar (KBM). Pasalnya, menurut Debby, bermain lato-lato tersebut bisa mengganggu fokus siswa belajar.
“Dikhawatirkan siswa akan menjadi lupa waktu dan lupa tempat, apalagi dalam kegiatan belajar,” ungkap Debby dalam keterangannya, Selasa (10/1).
Lebih lanjut, Politisi dari Fraksi Partai Demokrat ini pun mengimbau para orang tua atau wali murid dapat membantu sekolah. Hal itu agar mengingatkan siswanya untuk tidak membawa lato-lato ke sekolah.
“Kami juga mengimbau ke orang tua, agar mengawasi anak-anaknya dalam bermain agar tetap bisa fokus dalam belajar,” tegas Debby.
Diketahui beberapa sekolah di sejumlah daerah yang mulai melarang mainan yang belakangan ramai tersebut, di antaranya yakni sekolah di Kabupaten Bandung dan Lampung.
Adapun larangan tersebut dikeluarkan karena dikhawatirkan akan mengganggu proses belajar. (parlementaria)