
Jakarta – Kepala Perpustakaan Nasional (Perpusnas) RI, Syarif Bando, menyebut pendidikan literasi di sekolah sangat penting.
Untuk itu, perpustakaan memiliki peran sentral memperkuat dan memperdalam kemampuan literasi anak.
Namun, Syarif menyayangkan perpustakaan di satuan pendidikan tak mumpuni. Hal itu tak lepas dari peran kepala sekolah.
“Bahwa kepala sekolah di semua SD sampai SLTP (SMP) itu tidak memiliki kompetensi tentang pengelolaan perpustakaan, dan juga kinerja kepala sekolah tidak dikaitkan dengan perpustakaan,” kata Syarif dalam Rapat Komisi X DPR RI dikutip Kamis (16/2).
Syarif mengatakan hal itu berpengaruh terhadap survei literasi. Survei Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD) yang merupakan perpanjangan tangan UNESCO dan Programme for International Student Assessment (PISA), menunjukkan kemampuan literasi anak didik sangat rendah.
“Di mana dalam survei tersebut selalu menunjukkan kemampuan baca, tulis, hitung anak didik kita sangat rendah,” beber dia. (medcom)
