oleh

Kadis Pendidikan Dinilai Kurang Peduli Pendidikan

HUMBAHAS – “Bupati Humbahas  sangat peduli Pendidikan. Sementara Kepala Dinas Pendidikan setempat dinilai kurang peduli,” demikian sebut pemerhati pendidikan Humbahas,  I Siburian, (28/10) di hari  Sumpah Pemuda.

Dikatakannya, “Sesuai croschek dan temuannya di lapangan, ada siswa penerima dana PIP sewaktu SMP diaktivasi setelah SMA (sambil menunjukkan bukti rekening penerima). Lalu saat duduk di kelas 7 dan 8 apakah siswa tersebut menerima dana PIP?”

Pemerhati pendidikan ini mengatakan kadis pendidikan kurang peduli dengan pendidikan. Diketahui, dana program PIP (Program Indonesia Pintar) diperuntukkan khusus untuk siswa miskin/rentan miskin.

Dipaparkannya, Kadis Pendidikan sudah dilengkapi dengan fasilitas mulai dari kendaraan dinas, pperasional dinas, serta tunjangan eselon. “Tapi kenapa begitu, ya? Tak peduli pada siswa penerima PIP,” ujarnya.

“Dan pada pemberitaan sebelumnya, terkait penerima dana PIP kita menemukan di satu sekolah 3 tahun berturut-turut tidak menerima. Itu terjadi pada 13 siswa, setelah ditelusuri ternyata nyangkutnya di BRI,” paparnya.

“Saya yakin, Bupati sudah memerintahkan Kadis Pendidikan supaya turun langsung hingga ke BRI. Saya lihat beliau (Bupati) sangat peduli terhadap pendidikan di Humbahas, hingga menerapkan Matematika Gasing supaya siswa/siswi Humbahas cerdas,” ujarnya mengakhiri.(*/theo)