BPPT dan TRFIC-19 Lakukan Kerjasama Luncurkan Rapid Diagnostic Test (RDT) Kit

Berita Nasional51 Dilihat

WPdotCOM, Jakarta — Segala upaya dilakukan untuk menjamin keselamatan manusia dari Pandemi Covid-19. Tak ketinggalan, Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) turun tangan melakukannya.

Bekerjasama dengan Task Force Riset dan Inovasi Teknologi untuk Penanganan Covid-19 (TFRIC-19), dalam waktu dekat akan meluncurkan Rapid Diagnostic Test (RDT) Kit untuk mendeteksi Covid-19, atau biasa dikenal publik dengan sebutan screening virus Corona.

“Mohon dukungan dan doa dari semua pihak, agar RDT deteksi antibodi IgG/IgM dapat diproduksi bulan Mei. Saat ini, kami terus melakukan percepatan pengembangan purwarupa RDT IgG IgM, dan RDT micro-chip,” kata Kepala BPPT Hammam Riza, dalam keterangan tertulisnya kepada media di Jakarta, (16/4).

Selain itu beberapa produk teknologi yang sudah dihasilkan seperti mobile hand washer, hingga aplikasi CovidTrack kata Hammam, saat ini juga sedang disempurnakan portable ventilator untuk diproduksi massal oleh industri.

BPPT bersama TFRIC19, juga berada dalam koordinasi Konsorsium Covid-19 yang dibentuk Kementerian Riset dan Teknologi, saat ini tengah membuat dua tipe RDT kit, untuk mendeteksi cepat virus corona (SARS-Cov-2). Kedua tipe perangkat tersebut yakni, RDT deteksi antibodi IgG/IgM, dan RDT deteksi antigen micro-chip.

“Kami targetkan sensitivitas RDT akan lebih tinggi dalam mendeteksi Covid-19 di Indonesia dengan menggunakan strain virus dari pasien positif Indonesia.  Tentu hal ini, berbeda dengan RDT kit yang diproduksi luar negeri, karena kit impor tersebut menggunakan strain virus dari negara lain,” jelas Hammam.

Hammam juga merinci, bahwa upaya pengembangan RDT kit terus dilakukan oleh BPPT bersama TFRIC19 yang diantaranya terdiri dari UGM, ITB, dan industri. Perlu diketahui  purwarupa RDT IgG/IgM ini dikembangkan dalam bentuk strip. Produk RDT IgG/IgM buatan Indonesia ini, akan mampu mendeteksi secara cepat dalam waktu 5-10 menit dengan meneteskan darah atau serum pada alat RDT IgG/IgM.

Sementara perangkat RDT micro-chip, merupakan alat deteksi antigen yang menggunakan micro-chip. Alat ini mampu mendeteksi secara dini keberadaan virus covid-19 pada pasien dalam pengawasan (PDP), orang dalam pemantauan (ODP) atau orang tanpa gejala (OTG) dengan menggunakan sensor Surface Plasmon Resonance (SPR). Dalam 1 micro-chip dapat mendeteksi sekaligus 8 sampel dengan sampel bisa langsung dari swab. (ist)

Blibli.com
Blibli.com

Tinggalkan Balasan