PAYAKUMBUH – Jika dihitung dari kelahirannya pada 18 November 1912, maka pada tanggal 18 November 2024, Muhammadiyah genap berusia 112 tahun.
Berdasarkan Surat Keputusan Pimpinan Pusat Muhammadiyah Nomor 431/KEP/I.0/B/2024, Milad ke-112 Muhammadiyah Tahun 2024 mengangkat tema “Menghadirkan Kemakmuran untuk Semua.”
Menurut Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah kota Payakumbuh, Dr. H. Irwandi Nashir, tema milad Muhammadiyah ke-112 itu mencerminkan komitmen Muhammadiyah untuk memperjuangkan kesejahteraan yang merata bagi seluruh lapisan masyarakat.
Dengan tema itu, sebutnya, Muhammadiyah menegaskan pentingnya peran organisasi dalam menciptakan kondisi sosial, ekonomi,dan spiritual yang adil dan merata.
“Fokusnya adalah pada penguatan ekonomi, pendidikan, kesehatan, dan pengembangan komunitas yang berlandaskan nilai-nilai Islam berkemajuan, sehingga kemakmuran dapat dirasakan oleh semua, tanpa terkecuali,” jelasnya.
Memaknai milad Muhammadiyah tahun ini, Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) kota Payakumbuh memaknai dengan aksi nyata kepedulian sosial.
Pada momentum milad ini, Pimpinan Daerah Muhammadiyah kota Payakumbuh melalui Lembaga Amil Zakat Infak dan Shadaqah Muhammadiyah (LazisMu) Payakumbuh memberikan beasiswa untuk 120 orang mahasiswa.
Ketua Lazismu kota Payakumbuh,H. Elnigra Dt. Cumano mengungkapkan, program nyata berupa pemberian beasiswa baik untuk pelajar sekolah dasar maupun mahasiswa terus dilakukan Lazismu Payakumbuh.
Dikatakannya, tahun 2024 ini sebesar Rp. 144 juta dana zakat dialokasikan untuk 120 mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi yang memperoleh masing-masing Rp. 1.200.000. Pemberian beasiswa ini, jelasnya, menjadi program tetap LazisMu.
“LazisMu Payakumbuh mengucapkan terimakasih kepada para muzakki dan donatur yang telah menyalurkan zakat, infak dan shadaqah mereka ke LazisMu,” ungkapnya.
Sementara itu, Pimpinan Daerah ‘Aisyiah Payakumbuh yang merupakan organisasi otonom wanita Muhammadiyah juga menunjukkan aksi nyata peduli sosial.
Ketua Pimpinan Daerah Aisyiah Muhammadiyah Payakumbuh, Hj. Nasril Afiati, mengatakan, program nyata peduli sosial yang digerakkan organisasi yang dipimpinnya diprioritaskan pada penyelesaian renovasi besar panti asuhan putra yang telah dibangun tahun 1981 dan mulai dimanfaatkan tahun 1985.
“Kami mengetuk hati masyarakat untuk mengulurkan bantuan agar renovasi besar panti asuhan ini dapat selesai,” harapnya.
Milad Muhammadiyah kali ini juga disemarakkan dengan kegiatan berbagai nasi kotak untuk jamaah sholat Jum’at di masjid al Hidayah komplek Universitas Muhammadiyah (UM) kampus Payakumbuh.
Puncak milad akan diisi dengan Pengajian Daerah bersama Rektor UM Sumbar,Dr. Riki Saputra, MA., di masjid al-Hidayah kampus Universitas Muhammadiyah di Payakumbuh, Minggu pagi (24/11/2024).
“Siangnya dilanjutkan dengan pelatihan parenting untuk wali murid lembaga pendidikan Muhammadiyah dan ‘Aisyiah Payakumbuh dengan menghadirkan trainer internasional Dr. Nafik Phalil,” terang Irwandi Nashir.(rel)