Workshop KTI Jembatani Guru Kabupaten Sijunjung di Bidang Kepenulisan

ARTIKEL ILMIAH62 Dilihat

WPdotCOM — Kamis, 18 Oktober 2018, Pengawas Pendidikan Kecamatan Tanjung Gadang Mahidin, S.Pd menginformasikan ada workshop penulisan Karya Tulis Ilmiah. Dan penulis ditunjuk menjadi salah satu pesertanya.

Kegiatan ini terlaksana untuk menindak lanjuti Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 16 Tahun 2009 serta PP No. 11 tahun 2017 Tentang Manajemen Pegawai Negeri Sipil. Setiap pendidik diwajibkan melakukan kegiatan pengembangan diri berkelanjutan. Pengembangan diri yang penulis jalani adalah peningkatan mutu untuk karya ilmiah dan publikasi, khususnya penulisan Penelitian Tindakan Kelas.

Sebagai peserta workshop penulisan KTI, tentunya sangat berterima kasih kepada Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sijunjung dan Jajarannya yang telah mengadakan perjanjian kerjasama dengan Pusat Pengkajian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (P3SDM) Melati. Perjanjian itu terdapat dalam surat keputusan Nomor 800/760/KPTS/Dikbud/2018 Tanggal 15 Oktober 2018 tentang peningkatan mutu guru di bidang Kepenulisan dan Sistim Manajemen Mutu Pendidikan. Sehingga workshop ini terlaksana.

Seperti yang disampaikan oleh Ramler, S.H. MM selaku kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sijunjung, setiap peserta workshop harus menghasilkan sebuah buku, yang diperkuat dengan surat perjanjian yang ditandatangani di atas materai 6000.

Mengikuti sebuah workshop atau pelatihan adalah sebuah kesempatan emas bagi penulis. Selain mendapatkan sebuah sertifikat pelatihan, juga tak kalah penting, akan mendapatkan ilmu dan pengalaman baru yang diberi oleh  narasumber.

Secara kebetulan, dan suatu keberuntungan pelatihan ini sangat penulis butuhkan. Karena saat ini penulis sedang melakukan penelitian untuk mata pelajaran Matematika. Selama ini Matematika dianggap pelajaran yang paling sulit. Sedangkan Matematika itu sendiri sangat penting dalam kehidupan sehari-hari. Judul Penelitian Tindakan Kelas yang akan penulis ambil adalah “Penerapan Pendekatan Pendidikan Matematika Realistik (PMR) untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa Pada Materi Debit di Kelas VI SDN 6 Tanjung Lolo”.

Penulis sangat tertarik dengan pendekatan Pendidikan Matematika Realistik (PMR) yang dicetuskan oleh Hans Freudenthal, yang dikembangkan pertama kali di Belanda sejak tahun 1973. Dengan berlandaskan pada filosofi Matematika sebagai aktivitas manusia (mathematics as humanactivity). Pendidikan Matematika Realistik sudah mulai diterapkan di Indonesia sejak tahun 2001, dengan sebutan Pendidikan Matematika Realistik Indonesia (PMRI).

Motivasi penulis dalam menulis Karya Ilmiah ini, awalnya adalah untuk memperoleh angka kredit yang menjadi syarat kenaikan pangkat. Ternyata penulis keliru, karena sebenarnya tujuan utama melakukan penelitian Tindakan kelas adalah untuk mengevaluasi kekurangan penulis dalam menyajikan materi. Dewasa ini, guru tidak hanya mengajar di kelas, tetapi dituntut untuk menjadi guru yang mampu mengembangkan diri. Salah satu pengembangan dirinya yaitu menulis karya tulis ilmiah.

Segudang tanda tanya muncul saat penulis akan memulai menulis Karya Ilmiah ini, dan penulis yakin workshop ini akan menjawab semua ketidaktahuan penulis. Semoga Allah SWT selalu meridhai setiap niat baik peserta, sehingga terwujudlah one man one book. Aamiin

Daftar Pustaka

Permenegpan – RB Nomor 16 tahun 2009

PP No.11 tahun 2017

Perjanjian Kerjasama antara Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sijunjung dan P3SDM Melati Nomor 800/760/KPTS/Dikbud/2018

Penulis : Wina Dewinta, S.Pd (Guru SDN 6 Tanjung Lolo)

Blibli.com
Blibli.com

Tinggalkan Balasan