Cara Ampuh Menghadapi Siswa SD pada Masa Era Digital

ARTIKEL ILMIAH515 Dilihat

WPdotCOM – Pada saat ini dunia sedang memasuki era digital. Di mana mendidik anak menjadi tantangan yang cukup berat bagi hampir semua orang tua.

Perkembangan digital terutama internet, menjadi salah satu tantangannya. Mengapa keberadaan internet menjadi tantangan tersendiri bagi orang tua dalam mendidik anaknya? Karena selain memiliki sisi positif, internet juga memiliki sisi negatif bagi perkembangan anak. Oleh karena itu, orang tua lebih waspada saat memperbolehkan anaknya mengakses internet.

Apalagi dimasa pandemi ini, dunia digital harus dimanfaatkan secara maksimal untuk terus belajar karena perkembangan teknologi pada zaman modern ini sudah semangkin pesat. Semakin berkembangnya zaman, semakin canggih juga teknologi yang dihasilkan. Hal ini membuat manusia semakin dimudahkan dengan adanya alat-alat teknologi untuk membantu dalam menyelesaikan pekerjaan sehari-hari.

Dunia digital adalah konsep yang harus dikuasai oleh si buah hati dalam menghadapi masa depan yang sarat dengan teknologi. Era digital bukan hanya soal mampu mengirim surat elektronik, mengoperasikan akun media sosial, dan memanfaatkan aplikasi saja. Tetapi juga harus mampu membuat situs dan aplikasi sederhana, memahami hak-hak digital, menyadari bahaya internet, dan mengetahui cara agar tetap aman secara digital.

Begitu besar pengaruhnya di masa depan, semua pihak wajib mengajarkan hal ini kepada anak sejak usia dini. Harapannya, mereka akan tumbuh menjadi individu yang berwawasan dan berdaya dalam perkembangan teknologi di masa depan nantinya. Mereka bisa menggunakan teknologi secara efektif dan aman. Sebaliknya bila tidak, anak bisa menjadi korban teknologi apabila hanya menjadi pengguna tanpa pemakaian yang memadai.

Pada era digital saat ini, siswa di sekolah adalah generasi yang disebut dengan generasi digital native, sedangkan gurunya adalah generasi digital immigrant. Tentunya ada banyak perbedaan signifikan dari dua generasi ini, tidak hanya terletak pada bagaimana penguasaan dan pemanfaatan teknologi digital saja, namun cara berfikir dan bertindak mereka juga sangat berbeda.

Pendidikan di era digital, terutama bagi guru SD yang menangani pendidikan dasar, kini menghadapi tantangan sendiri. Mereka dituntut untuk bisa menggajar generasi digital native yang telah akrab dengan jaringan internet dan berbagai jenis teknologi sejak lahir.

Untuk mengimbangi karakteristik siswa digital di masa sekarang, guru SD harus memiliki sejumlah keterampilan tertentu. Pengajar yang menguasai lima skill digital dan global berikut ini akan bisa mengajar dengan kreatif dan lebih percaya diri sekaligus mengimbangi para pembelajar di masa depan.

Keterampilan yang harus dimiliki oleh seorang pendidik dimasa digital sekarang adalah:

  1. Terampil membuat media pembelajaran yang menarik.

Selain materi belajar, media pembelajaran memegang peranan yang tak kalah penting untuk menciptakan suasana kelas yang menyenangkan dan jauh dari kesan bosan. Oleh karena itu, guru SD di era digital dituntut untuk memiliki keterampilan menciptakan teaching media yang bisa menarik perhatian siswa digital native.

Dalam hal ini, kreativitas menjadi hal yang wajib dimiliki guru atau calon guru. Media pembelajaran yang diciptakan harus bersifat multi modal atau hadir dalam berbagai format.

  1. Terampil memanfaatkan media sosial dalam konteks pendidikan.

Media sosial adalah bagian yang tidak dapat dipisahkan bagi siswa SD digital pada saat ini, terutama mereka yang tinggal di perkotaan umumnya. Mereka menghabiskan sebagian besar waktu luang di rumah untuk menjelajahi feed media sosial pribadi.

Untuk mengimbangi karakteristik siswa yang sudah mengenal media sosial sejak dini, guru tentu harus mampu beradaptasi. Guru yang bisa memanfaatkan media sosial untuk berinteraksi dengan siswa akan menciptakan hubungan bersifat personal engagement di luar kelas.

Keterampilan tersebut makin dibutuhkan di masa pandemic ini. Guru yang bisa memanfaatkan media sosial dalam konteks pendidikan, pastinya akan lebih mudah untuk berinteraksi dengan siswanya ketika pembelajaran tatap muka belum bisa dilakukan secara sempurna.

  1. Terampil menggunakan Search Engine untuk mencari materi pembelajaran.

Text book bukan lagi ‘kitab suci’ utama bagi pengajar dan pembelajaran di era digital. Materi pembelajaran yang tersedia luas di jaringan internet kini menawarkan konten yang lebih beragam dan up-to-date.

Karena itu, guru terutama pengajar Sekolah Dasar (SD) harus terampil menggunakan Search Engine untuk mencari dan memilih konten terbaik yang bisa mendukung aktivitas belajar. Keterampilan menggunakan konten global sebagai bagian dari sumber pembelajaran akan memudahkan guru untuk mengembangkan materi.

  1. Terampil menciptakan Game Based Learning

Menciptakan game-based learning dengan mengajak siswa belajar sekaligus bermain adalah keterampilan lain yang harus dimiliki guru SD di Era Digital. Victorian Department of Education and Training yang berpusat di Victoria ,Australia menyebutkan, jika pembelajaran yang dipadukan dengan aktivitas bermain bisa menstimulasi siswa untuk memiliki kemampuan berfikir kritis yang diperlukan di jenjang pendidikan selanjutnya.

Jenis game yang dimainkan saat sesi pembelajaran harus memiliki tujuan yang dapat mendukung kemampuan berfikir tersebut. Guru bisa menciptakan learning games yang menuntut siswa untuk memecahkan masalah, membuat keputusan dengan cepat dan tepat, mengembangkan kreativitas mereka, hingga melakukan kolaborasi bersama teman sekelas.

  1. Terampil Berbahasa Asing

Bahasa asing juga menjadi elemen penting dalam pendidikan di era digital, termasuk di jenjang pendidikan dasar. Guru SD yang beradaptasi dengan perkembangan global harus bisa menciptakan pembelajaran bersifat bilingual. Setidaknya, guru harus menguasai bahasa Inggris dasar untuk bisa menjalankan  pembelajaran yang lebih beragam. Kemampuan ini juga bisa digunakan ketika mencari konten atau menyusun mediauntuk mendukung kegiatan belajar.

Dengan berbagai inisiatif kegiatan belajar di era digital pada saat ini, dapat memfasilitasi dan semakin mendorong terwujudnya siswa yang kreatif dan mandiri. Dengan mempelajari berbagai keterampilan yang telah diajarkan oleh guru, maka sekolah bisa menciptakan lulusan pendidik yang berwawasan luas, berjiwa kreatif, serta mampu beradaptasi dengan kurikulum nasional maupun internasional. Dengan begitu tantangan pendidik di era digital bukan lagi hal yang sulit untuk ditaklukkan.

Daftar Pustaka

  1. https://sekolahmuridmerdeka.id/PembelajaranDaring dan Luring
  2. https://kemdikbud.go.id

Penulis: Zulmarni, S.Pd. (Guru SDN 16 Kunangan Parit Rantang, Kabupaten Sijunjung)

Blibli.com
Blibli.com